Selasa, 30 Desember 2014

S1-Kesmas-2014-SantiyatnaUtami:Tugas1 Lingkungan Sekitarku



19 TAHUN hidup diberagam lingkungan
Hai kawan perkenalkan namaku santiyatna utami panggil saja santi,
Pertama kali aku tinggal sewaktuku kecil adalah ditangerang, ayah mengontrak 1 rumah yang didalamnya terdapat beberapa kamar dan ruangan, tapi setiap kamar diisi 1 keluarga, jadi didalam kontrakan rumah itu ada beberapa keluarga, tapi semuanya 1 pabrik.Tempatnya aku tidak terlalu suka terlihat sedikit kumuh, tidak terlalu banyak pencahayaan dan udara yang masuk jadi kesannya penggap, kamar mandinya juga tidak bersih, apalagi airnya.disana jarang sekali ada pohon, jadi gersang, tanahnya juga kering, dan dekat dengan kawasan industry jadi suasananya tidak menyenangkan.Saat aku mau sekolah ditaman kanak-kanak, ayah pindah kerja dibekasi.
Periode tk           
Tk ku dulu tidak begitu besar hanya ada 3 ruang kelas dan 1 ruang guru bergabung dengan tata usaha, ruangannya bercat warna cerah dengan tembok yang ditempel gambar-gambar huruf angka animasi dll, banyak hasil karya murid juga dikelas yang sengaja dipajang guru, ventilasi dan penerangannya juga cukup.Diluar kelas ada permainan taman kanak-kanak pada umumnya terdapat pula kursi tunggu untuk orang tua murid dan wc umum yang tidak terlalu besar.
Udaranya cukup panas tapi tak sepanas sekarang, masih ada beberapa pohon dan taman kecil yang cukup untuk berteduh dan mendapatkan udara sejuk dipagi hari.Nama tk ku dulu adalah tk asri al iman, tapi sekarang tk tersebut sudah ditutup dikarenakan guru-gurunya sudah tidak mengajar.
Sewaktu tk aku sudah tinggal di Bekasi, rumahku tidak terlalu besar, hanya ada 2 kamar, 1 dapur, 1 ruang tamu dan 1 kamar mandi, dengan udara, pencahayaan yang cukup.Didepan rumahku ada pohon mangga yang cukup rindang, jadi membuat udara segar dipagi hari dan saat siang hari mengurangi panas.Yang tidak aku suka adalah airnya dikarenakan air di rumah itu berwarna kuning dan berbau jadi kalau memasak harus beli air pam. Kalau mau menjemur baju dilantai 2, itu hanya tempat untuk menjemur, dan melihat awan disore hari atau hanya sekedar duduk-duduk dimalam hari.
Lantai dan catnya dibuat senada oleh ayah jadi terlihat meneduhkan sewaktu panas siang hari, atapnya tidak bocor, lantainya tidak licin dan retak.
Periode sd
Aku sd di 2 tempat karena punya sakit asma dan rumah sakit dibekasi dulu jauh sekali tempatnya.
Aku kurang suka sd pertamaku tersebut bukan karena pengajarnya melainkan karena suasana dan fasilitasnya, di sd itu ada 6 ruang kelas, 1 ruang guru, 1 ruang tu, 1 perpus, 1 kantin, 1 kamar mandi, 1 uks, kelembapan udara dan pencahayaannya bagus tapi ruang kelasnya bocor saat hujan, kamar mandinya bau dan yang lebih parah adalah Suasana yang rame serta gersang karena jarang ada pohon padahal punya lapangan yang cukup luas. Cat sd itu juga kurang menarik berwarna crem dan merah, dengan dinding yang cukup banyak coret coretan, tapi tidak tau sekarang perkembangannya seperti apa, mungkin sekarang lebih baik.
Berbeda sekali dengan sd ku yg kedua, sdku yg ini lebih bersih dan lebih segar udaranya, sd itu memiliki ruangan sama dengan sd yang pertama bedanya hanya cat dan bentuk ruangan serta penempatannya saja, sd yang ini bercat hijau dan berkeramik hijau, setiap depan kelas ada tempat duduk dari keramik nempel sama dinding depan kelas, didepan sekolahnya ada gapura kecil dengan pagar berwarna merah ada nama sekolahnya, samping kanan kiri pagar tembok keramik berwarna hijau pula tetapi didepannya ada tanaman-tanaman.
Tembok di sekolah ini jarang sekali ada coret-coretan, karena udaranya yang segar apalagi banyak pohon membuat nyaman suasana apalagi saat belajar murid-muridnya menyimak dengan baik jadi hening suasana sangat nyaman dalam belajar.Atapnya tidak bocor, air dikamar mandinya bening serta kamar mandi tidak bau, kantin yang bersih, tempat parkir sepeda yang rapi, padahal halaman sekolahnya tidak sebesar sekolahku yang lama. Dan halaman sekolahnya itu bukan tanah rumput-rumput seperti sekolahku yang lama melainkan onblok.
Karena sdku pindah otomatis rumahku pindah, sekarang aku tinggal bersama mbah putrid dan mbah kakung dirumah yang tidak terlalu besar, rumah itu didepannya dibuat toko klontong tapi disamping rumah ada rumah om, rumah itu hanya ada 1 kamar, dan kamar mandi serta sumur jadi 1 sama rumah om, yang aku suka dirumah mbahku ini adalah halamannya serta udaranya, ada 2 pohon mangga dihalamannya dengan batu-baru kerikil dibawahnya, ada 2 pohon mlinjo juga, didepan rumah om ditanamkan bunga-bunga jadi bagus, apalagi airnya segar sekali, bening tidak bau, sangat layak untuk mandi dan diminum tapi harus direbus dahulu.Rumah mbahku itu dulu lantainya hanya diplester tapi sekarang sudah dikramik, hanya halaman depan warung saja yang masih diplester.
Didepan teras rumah omku, ada satu kamar kecil, sengaja dibuatkan untuk ku jika sewaktu-waktu aku pulang, kamar itu ukurannya kecil, hanya ada 1 tempat tidur diatas dipan kayu dan 1 lemari pakaian, ada 1 jendela didepannya, dan diatas jendela serta pintunya ada ventilasi kecil, kamar itu dibuat didepan jendela ruang tamu dirumah omku, jadi kalau lagi dikamar dan butuh air, makanan atau apapun itu kadang tinggal manggil anaknya om lewat jendela itu.
Didekat sumurnya ada kolam ikan kecil, padahal ada aquarium juga, karena anaknya omku itu suka sekali ikan, tapi buat hiburan juga kalau lagi nyuci baju, piring atau mau mandi kadang lihat ikan dulu.          
Periode smp
Boleh percaya boleh tidak smpku ini jauh lebih menyenangkan dari pada sdku, tempat yang membuat amat nyaman bahkan kalau sudah disekolah berasa tidak mau pulang.Di smpku ini setiap 7 kelas ada 1 kantin, 1 kamar mandi, 1 tempat parkir, setiap depan kelas ada tempat duduk dan dibawah kelas masih ada pohon dengan pinggirannya tempat duduk pula, padahal setiap 1 tingkatan kelas ada 7 kelas jadi enaknya kita tidak bakalan ketemu kakak kelas setiap makan, parkir sepeda dan lain-lain, kecuali saat ujian dikarenakan dicampur.
Ada 1 perpus yang cukup menyenangkan, 1 ruang guru, 1 ruang kepala sekolah, 1 ruang tu, 1 ruang computer, 1 ruang multimedia, 1 ruang lab,1 aula yang  cukup besar dulu saat aku smp, 1 ruang ganti baju, 1 ruang kesenian, 1 uks, 1 ruang untuk tanaman toga, dan halaman sekolah yang cukup untuk sekedar bermain basket atau tenis meja tapi ada halaman sekolah lagi untuk upacara.
Cat dan temboknya terawat, suasana dan desainnya tidak jauh berbeda dengan sekolah dasarku, hanya kamar mandinya yang lebih kurang bersih dan kantinnya tidak sebersih dan senyaman disekolah dasarku saja, selebihnya itu smp ini amat menyenangkan.Bagian yang paling aku suka adalah perpustakaannya, hanya itu ruangan yang tenang dismpku, banyak buku cerita yang aku suka, udaranya juga lebih segar dari ruang yang lain.Banyak kesenian yang aku pelajari disekolah ini, banyak mata pelajaran yang harus ekstra belajar tetapi karena guru pengajarnya menyenangkan jadi tidak terlalu rumit, ada ruang bimbingan konserling juga untuk mengatasi beberapa masalah siswa disekolah, ada kotak saran juga, ya intinya amat nyaman.
Periode smk
Lulus smp aku tidak ikut acara perpisahan sekolah dikarenakan ayahku sudah menjemput untuk ikut tinggal bersama orang tuaku ditangerang, maaf ya kawan, aku lupa membertahu kalau orang tuaku sekarang sudah pindah ditangerang lagi, tidak tinggal dibekasi, rumah yang dibekasi sudah dijual karena tempat kerja ayah pindah.
Rumahku sekarang memang tidak sebagus yang dibekasi tapi lebih sedikit luas, ada 3 kamar, 1 ruang keluarga, 1 kamar mandi, 1 dapur, mempunyai ventilasi udara yang baik, pencahayaan yang cukup, air yang bersih karena ayah buat sumur sendiri didalam rumah, sayangnya rumahku belum dicat hanya diplester, lantainya juga kedap air, tidak ada yang retak.
Aku sekolah smk dipelosok tidak terkenal karena mungkin karena sekolah baru juga, fasilitasnya juga belum memadai bahkan sewaktu aku sekolah hanya ada 3 kelas dan 1 ruang guru, kamar mandi saja belum ada, tapi sewaktu kelas 2 karena akan diadakan akreditasi untuk pertama kalinya, renovasi total itu sekolah, sekarang ada 6 kelas, 1 tempat parkir, 1 lapangan luas, 1 kantin, 1 lab, 1 uks, 1 ruang guru, 2 kamar mandi, dll.semua bangunannya juga dibuat dari fundasi yang bagus dengan cat, dinding dan atap yang sesuai, lantai yg tidak kedap air serta air bersih yang layak.
Dulu sebelum dijadikan lahan parkir, disekolah itu ada danau kecil didepannya ada sawung untuk duduk-duduk, sangat menyenangkan menghabiskan waktu ditempat itu apalagi dikala hujan, tapi sekarang itu sudah tidak ada.Lantai disekolah itu jarang sekali kotor, padahal tidak ada office boy, jadi harus murid-muridnya sendiri yang bersih-bersih, dan yang paling aku suka adalah kalau masuk kelas alas kaki harus dilepas, jadi setiap depan kelas ada rak sepatu.Perlengkapan kebersihan disana cukup memadai, dengan ukuran kelas yang cukup besar, ukuran jendela yang sampai meja, jadi kalau lagi malas lihat didalam kelas bias lihat pemandangan diluar bahkan kadang ada murid yang sengaja duduk dijendela (maklum ukuran jendela itu cukup besar, dan amat menyenangkan duduk seperti itu)
Satu lagi yang aku suka adalah ibu kantin karena apa saja yang kita pesan pasti dimasakkan, kita bisa memesan menu diluar yang tersedia pula, malah kadang-kadang dapat makanan gratis dari ibu kantin.disekolahku itu sekarang juga ada tanaman toga, banyak buku kesehatan pula disana.
Periode kuliah
Tidak banyak yang bisa aku ceritakan diperiode ini karena baru pertengahan perjalanan.Aku suka tempatku kuliah walaupun jauh sekali dari perkiraan, kampusku ada 5 lantai, lantai pertama untuk pendaftaran, administrasi, ruang dosen, lantai 2 ada beberapa kelas, 1 perpus dan 1 tempat untuk wifi, disitu disediakan beberapa tempat duduk dan meja, lantai 3 dan 5 hanya ada beberapa kelas, lantai 4 khusus untuk praktek.Setiap lantai disana terdapat kamar mandi untuk wanita dan pria.Dikampusku itu juga bersih, walaupun tak sebersih sd dan smpku di solo tapi untuk lingkungan perkotaan itu kampus bersih dan terletak sangat strategis, dekat dengan beberapa pusat perbelanjaan dan dekat stasiun kereta.
Selama aku tinggal dibeberapa daerah, yang paling aku suka tetap tempat kelahiranku, disolo, disana udaranya masih amat menyenangkan, kotanya yang bersih walaupun pembangunan infrastuktur makin banyak, dan walaupun sekarang kota itu panasnya hampir sama seperti kota tangerang tapi karena masih banyak pepohonan jadi sedikit mengurangi panas yang kurang bersahabat.
Sekolah disana juga bersih-bersih, kebudayaannya juga aku suka, banyak yang dapat dipelajari, banyak festival, namanya juga kota budaya, sewaktu smp paling suka nabuh bonang saat pelajaran kesenian dan praktek gamelan, dismpku itu juga tiap tahun diadakan pentas seni dari setiap kelas, jadi guru kesenian juga ada beberapa, ada yang khusus untuk nari, ada yang khusus untuk gamelan dan ada yang khusus untuk pentas seni dan lain-lain.
Tapi kalau untuk tempat-tempat umum kadang masih dijumpai yang sudah tidak layak untuk digunakan.Sekarang kota itu lebih ramai, tidak setenang dulu, entah mungkin karena infrastukturnya makin berkembang pesat mungkin, atau mungkin karena pola pikir, kebiasaan masyarakat yang berubah.
Tinggal ditangerang juga aku suka, mungkin karena teman-teman dekatku banyak yang ditangerang, ayah ibu dan adik juga ditangerang, selebihnya aku tetap suka tinggal disolo.
Untuk kebutuhan air bersih di solo dan di rumahku yang sekarang sama saja Karena memiliki sumur sendiri, ayah sengaja membuat rumah ku yang sekarang senyaman mungkin bahkan dibuat supaya suasananya sama seperti rumah yang disolo.
Cukup sekian ceritaku tentang lingkungan sekitarku, maaf aku hanya bisa bercerita dan mendiskripsikan tempat-tempat yang aku ingat saja, kurang lebihnya mohon maaf.Kalau kalian berkenan untuk mempunyai pemukiman yang sehat, tunggu postingku selanjutnya mengenai penyehatan lingkungan pemukiman untuk memenuhi tugas kesehatan lingkungan yang serba serbi kesehatan lingkungan.
Terima kasih

Tidak ada komentar:

Posting Komentar