Selasa, 30 Desember 2014

S1-Kesmas-2014-HotmaNaniSari: Tugas 1 Lingkungan Sekitarku



NAMA : HOTMA NANI SARI RITONGA
M.KULIAH : KESEHATAN LINGKUNGAN
JURUSAN S1 KESEHATAN MASYARAKAT

LINGKUNGAN SEKITAR HOTMA NANI SARI RITONGA
19 tahun berkembang dan tumbuh di berbagai lingkungan daerah

1. Periode Balita
a. Lingkungan Keluarga
Saya anak ke-empat dari empat bersaudara, saya lahir pada tanggal 29 januari 1995.Jarak antara saya dan kakak saya lumayan jauh sehingga saya saat saya kecil saya tidak pernah di rawat oleh kakak saya seperti seorang kakak adik pada umumnya.Karena Orangtua saya adalah seorang petani yang setiap harinya menghabiskan waktu dari pagi sampai sore di kebun/sawah. Saya besar di tengah keluarga yang tinggal di desa dan jauh dari kota, tetapi walaupun saya dan keluarga saya tinggal di desa yang terpencil sya sangat bersyukur karena desa saya sangat jauh dari kata ramai, padat penduduk, polusi udara, limbah pembuangan, sungai tercemar, banjir, longsor, dan sebagainya. Jadi saat masa balita saya sangat menyenangkan karena begitu dekat dengan alam sehingga membuat lingkungan saya sangat sehat dan sangat baik untuk tumbuh kembang saya.orangtua saya juga selalu mengajarkan kepada saya dan kakak-kakak saya untuk selalu menjaga alam yang kita punya karena kalau kita menjaga alam maka alam akan memberikan kita rejeki.
b. Lingkungan Social
Lingkunga social saya disaat masa balita saya sangat menyenangkan karena saya sering dititipkan di rumah saudara karena orangtua saya harus ke sawah/kebun.Oleh karena itu saya sering berinteraksi dengan saudara dan tetangga saya.bahkan orangtua sayapun sering membawa saya keluar kota untuk sehingga walaupun saya tinggal di desa terpencil saya mengetahui bagaimana hidup di kota dan bagaimana kehidupan di luar. Dimasa balita saya dilingkungan social sangat menyenangkan karena saya banyak mengenal orang, temapat, suku, budaya alam dll.
c. Lingkungan Budaya
saya lahir di kab.tapanuli selatan Sumatra utara jadi budaya, adat dan bahasa saya sehari-hari adalah batak. Saya bangga menjadi orang batak karena batak di jaman sekarang masih mempertahan tradisi dari dulu sampai sekarang.Dimasa balita saya, saya sudah dikenalkan dengan budaya batak dengan acara yang pernah saya lihat di acara pernikahan oranglain dan acara lainnya dan di rumah saya sendiri. Orangtua saya sangat menjalani budaya yang ada karena orangtua saya sendiri masih memilki keturunan raja dulu yang bergelar “baginda makkusor” sehingga menuntut orangtua saya untuk mentaati dan meneruskan budaya yang selama ini telah dijalankan keluarga saya. tetapi walaupun saya tinggal di daerah batak orangtua saya juga mengajarkan budaya lain yang pernah saya datangi. Jadi saya tidak hanya mengetahui budaya saya tetapi saya juga sedikitnya mengetahui budaya luar yang pernah saya kunjungi.
d. Lingkungan Alam
Karena saya dan keluarga saya tinggal di daerah yang termasuk jauh dari kota jadi di desa saya alamnya masih sangat asri dan tenang. Sawah, kebun, sungai yang jernih dan kendaraan yang tidak terlalu banyak berlalu lalang dari desa saya sehingga udara di desa saya masih sangat sehat dan segar. Jumlah penduduk di desa saya juga bisa di katakana masih sedkit sehingga desa saya sangat jauh dari kata padat penduduk.Karena alam di desa saya masih sangat bagus jadi sangat bagus untuk kesehatan semua orang yang ada di desa saya.

2. Periode Sekolah Dasar
a. Lingkungan Keluarga
Dimasa SD di dalam rumah kami hanya ada saya dan kedua orangtua saya, karena kakak pertama dan kedua saya saat itu sedang kuliah di padang dan kakak saya yang ketiga baru masuk SMP di kota dalam Kabupaten tempat tinggal saya yang membuat kakak ketiga saya harus di kost di daerah tersebut. Setiap hari sepulang sekolah saya selalu merasa sepi karena tidak ada orang di rumah, karena kedua orangtua saya masih di sawah/kebun saat saya pulang sekolah.Sehingga saya selalu merindukan kakak-kakak saya agar saya tidak kesepian di rumah dan saya mempunyai teman cerita dan bermain.Masa SD saya sangat menyenangkan karena seperti anak-anak lainnya banyak bermain, tetapi sesaat di rumah saya merasa kesepian karena orangtua saya ada di sawah/kebun dan kakak-kakak saya sekolah di temapat lain sehingga saya sendiri di rumah mau bermain bersama temanpun tidak bisa karena teman-teman saya sepulang sekolah pergi membantu orangtua mereka ke sawah/kebun. Sementara saya tidak diperbolehkan ke sawah/kebun karena orangtua saya selalu berkata bahwa kami tidak boleh merasakan apa yang mereka rasakan dan ingin kami menikmati masa-masa bahagia kami.
b. Lingkungan Social
Lingkungan social saya dimasa SD saya semakin menambah sama saja ketika saya balita tidak banyak perubahan karena di desa saya juga tidak banyak perubahan. Seperti biasa saya sering berinteraksi dengan orang-orang disekitar saya maupun di desa/kota yang pernah saya kunjungi. Orangtua saya selalu mengenalkan saya kepada saudara dan keluarga dari orangtua saya sehingga saya banyak mengenal orang dan belajar mengenai lingkungan social yang orangtua saya ajarkan kepada saya, dan saya ingin seperti orangtua saya karena kedua orangtua saya dilingkungan sosialnya sangat baik karena saya lihat orangtua saya begitu dekat dengan lingkungan sosialnya.
c. Lingkungan Budaya
Dimasa SD saya belajar banyak mengenai budaya saya yaitu batak, saya sering bepergian dengan kedua orangtua saya ke acara pesta di daerah saya maupun keluar kota. Dari acara pernikahan, hakekah, minta doa, dll saya bisa melihat bagaimana acara adat di lakukakan, dengan hal ini saya tahu tambah banyak mengenai budaya saya di tambah lagi dengan ilmu yang diberikan kedua orangtua saya. tapi dari semuanya saya lebih mudah memahami saat kedua orangtua saya melaksanakan acara-acara tersebut karena saya bisa melihat proses demi proses adat yang dilaksanakan.
d. Lingkungan Alam       
Dimasa balita sampai masa SD tidak banyak yang berubah alam di lingkungan saya hanya penduduk saja yang bertambah dan bertambahnya juga tidak significan jadi masih sangat asri dan sangat sehat bagi kesehatan. Dengan lingkungan alam yang seperti ini perkembangan bagi kesehatan saya sangat bagus apalagi untuk belajar karena dengan udara yang segar dan sehat otak akan terasa lebih segar dan fress sehingga nyaman dan tenang dalam belajar. Dengan alam yang seperti ini saat sedang belajar lebih mudah di mengerti dan lebih tenang saya sangat bersyukur dengan alam yang saya nikmati itu.

3. Periode SMP
a. Lingkungan Keluarga
Dimasa SMP sehari-hari saya bukan lagi di rumah kedua orangtua saya karena saya sekolah di daerah lain (Kabupaten lain)  dan tinggal di rumah oranglain yang sebelumnya saya tidak kenal (kost). Saya hanya pulang pada hari libur saja sabtu dan minggu itupun tidak selalu dalam setiap minggu jadi semasa smp saya lebih banyak saya habiskan di luar rumah orangtua saya.tinggal di kost di umur 12 tahun menurut saya sangat banyak tantangan karena dari cara berpikir umur 12 tahun belum matang dan masih sangat perlu pengawasan dan bimbingan dari orangtua. Tapi karena jauh dari orangtua pengawasan dan bimbingan berkurang dan saya di tuntut untuk mandiri dalam hal apapun misalnya : bangun pagi, shalat, bersih kamar sendiri, nyuci dan setrika sendiri, belajar sendiri dan semuanya harus dilakukan sendiri. Walaupun saya kost orangtua saya selalu datang sekali dalam dua minggu sekedar untuk mengotrol saya. saya sangat bersyukur mempunyai kedua orangtua saya ini karena cara mereka mendidik saya bukan hanya dengan memberikan ilmunya saja tapi mereka juga membiarkan saya mengalaminya sendiri agar saya bisa belajar sendiri bukan hanya dengan materi tapi juga dengan praktek agar saat saya besar nanti kalau saya harus tinggal di luar kota jauh dari kedua orangtua saya sudah punya pengalaman dan dengan pengalam saya itu akan membuat saya lebih mudah menyesuaikan diri di tempat saya akan tinggal nanti.
b. Lingkungan Social
Lingkungan social di masa SMP saya sangat menyenangkan karena di daerah tempat kost saya adalah tempat yang memang banyak anak kost karena di daerah tersebut ada SMA favorit banyak orang, jadi sayapun tinggal di kost yang terdiri dari orang luar daerah itu juga dan mereka semua umurnya di atas saya karena di SMP saya masih sangat jarang ada yang kost karena sebagian besar adalah penduduk daerah itu sendiri. Saya sangat senang bisa berada di lingkungan yang saya tidak biasa tempati karena dengan begitu saya bisa banyak kenal orang/teman dan semakin banyak orang yang saya kenal maka saya akan lebih banyak pengetahuan, pelajaran, pengalaman dll.Banyak yang saya dapatkan dari orang-orang tersebut. Dengan kata lain saya akan tahu bagaimana caranya agar lebih dekat dengan orang dan berbagi pengalaman kesesama teman. Semakin saya banyak bergaul dengan orang semakin banyak pula orang yang bisa saya jadikan sebagai tempat sekedar cerita untuk menghilangkan rasa tidak tahu, takut, bingung, sedih dan senang dengan hal ini secara pemikiran saya semakin dewasa, mandiri dan lebih senang dalam menjalani masa remaja saya sehingga saya tidak banyak memikirkan hal yang tidak penting atau hal yang terlalu saya pikirkan yang membuat saya jadi stress yang berdampak tidak baik bagi kesehatan saya. di masa inilah saya merasa masa paling menyenangkan dalam hal bergaul.
c. Lingkungan Budaya
Saat SMP budaya dan adat di lingkungan tempat tinggal saya (kost) sangat berbeda karena di daerah kost saya adalah daerah pantai/pesisir walaupun tinggal di satu provinsi tapi sangat berbeda dari adat, budaya dan bahasa.Di daerah saya menggunakan bahasa batak sementara di daerah kost saya menggunakan bahasa pesisir, dengan perbedaan ini sangat menguntungkan bagi saya karena saya punya pengetahuan baru yaitu mengetahui sedikit adat meraka dan saya juga bisa belajar bahasa mereka. Dengan kata lain saya mempunyai ilmu mengenai budaya orang lain dan merasakannya sendiri, walaupun saya tidak begitu tahu atau menguasai adat dan bahasa mereka tapi saya bersyukur karena saya dapat ilmu baru dengan orang baru dan bukan hanya itu tapi saya juga punya pengalam yang bisa saya bagi kepada orang yang belum mengetahuinya dan ini membuat saya lebih percaya diri dan senang karena saya dapat membagi cerita dan pengalaman saya.
d. Lingkungan Alam
Lingkungan alam di daerah kost saya berbeda juga dengan daerah asal saya karena daerah asal saya adalah daerah pengunungan dan penduduknya juga masih tergolong sedikit sedangkan di daerah kost saya adalah daerah pantai. Dengan ini saya juga sangat bersyukur karena dengan lingkungan alam yang berbeda ini saya tidak bosan dengan lingkungan pegunungan terus dan saya bisa lebih menikmati alam ciptaan sang pencipta.

4. Periode SMA
a. Lingkungan Keluarga
Dimasa SMAsaya pindah daerah lagi yaitu ibu kota di kabupaten saya, di daerah ini budaya, adat dan bahasanya sama dengan daerah kelahiran saya jadi saya juga tidak terlalu sulit untuk saling mengenal dengan teman lain atau oranglain yang baru saya temui. Di waktu SMK saya dan teman-teman baru (kita semua) tinggal di asrama, di SMK saya ada dua jurusan yaitu keperawatan dan farmasi, keperawatan wajib tinggal di asrama sekolah dan saya jurusan keperawatan jadi saya wajib tinggal di asrama.Awal mula saya tinggal di asrama rasanya enak punya teman baru, sedih karena untuk kedua kalinya jauh dari orangtua, seru karena punya teman-teman baru dengan kepribadian berbeda-beda, lucu karena ada pengalaman baru yang baru yang terjadi dengan baru.Ini adalah masa sekolah saya yang paling menyenangkan sampai saat ini.
b. Lingkungan Social
Lingkungan social saya di masa SMK tidak terlalu dekat dengan warga sekitar asrama atau sekolah saya karena kami hanya boleh berada di lingkungan sekolah saja kalau kami melanggar peraturan dengan keluar dari pagar sekolah kami akan mendapat sangsi atas pelanggaran tersebut. Kami hanya boleh keluar dari asrama kalau ada hal yang benar-benar penting atau pergi bersama orangtua, saat mau keluar asramapun kami harus minta izin kepada ibu asrama yang mengawasi kami di asrama, dan kami juga boleh keluar pada hari sabtu siang pulang sekolah sampai jam 17.00 sore dan hari minggu mulai jam 08.00 pagi s.d 17.00 sore, apabila kami melanggar peraturan ini kami juga akan mendapatkan sangssi. Kami juga boleh pulang ke rumah sekali dalam dua minggu dengan syarat buku ijin pulang (BIK) kami harus terlebih dahulu ditanda tangani oleh ibu asrama tetapi apabila kami punya kesalahan terkadang kami juga tidak diperbolehkan pulang. Tinggal di asrama membuat saya kurang bergaul dengan orang luar karena 24 jam kami hanya boleh dilingkungan sekolah saja tetapi itu bukan masalah untuk saya, karena saya mempunyai teman dari daerah yang berbeda-beda, sifat yang berbeda, semuanya berbeda hanya satu yang sama yaitu kami sama-sama tinggal di satu atap untuk menuntut ilmu.
c. Lingkungan Budaya
Llingkungan budaya di masa SMA saya sama saja dengan budaya di daerah saya, hanya bahasa saja yang sedikit berbeda. Di masa SMA saya budaya juga berlaku di sekolah sama dengan budaya lainnya, tapi budaya yang digunakan disekolah bukanlah budaya yang formal sama dengan budaya siswa-siswi SMA biasa, tetapi karena saya berada di asrama dengan penuh aturan selama 24 jam yang harus dipatuhi sehingga membuat siawa-siswinya lebih menghargai budaya. Di masa SMA saya ini bukan hanya saja tempat untuk menuntut ilmu tetapi bahkan lebih dari itu karena juga mempelajari banyak hal di sekolah terutama di asrama.Saya bersyukur bisa bersekolah di SMK saya tersebut walaupun sekolahnya sekolah baru tapi banyak ilmu dan pengalaman yang bisa saya dapat.
d. Lingkungan Alam
Lingkungan alam di masa SMA saya berbeda dengan di lingkungan alam di daerah asal saya yang masih sangat asri.Di lingkungan sekolah SMA saya sudah padat penduduk dan banyak kendaraan yang lalu lalang walaupun begitu masih banyak pepohonan yang tumbuh di sekitar pekarangan rumah warga maupun di pinggir jalan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar