NAMA : HOTMA NANI
SARI RITONGA
JURUSAN S1
KESEHATAN MASYARAKAT
LINGKUNGAN
SEKITAR HOTMA NANI SARI RITONGA
19 tahun berkembang dan
tumbuh di berbagai lingkungan daerah
1.
Periode Balita
a. Lingkungan Keluarga
Saya
anak ke-empat dari empat bersaudara, saya lahir pada tanggal 29 januari 1995.Jarak
antara saya dan kakak saya lumayan jauh sehingga saya saat saya kecil saya
tidak pernah di rawat oleh kakak saya seperti seorang kakak adik pada
umumnya.Karena Orangtua saya adalah seorang petani yang setiap harinya
menghabiskan waktu dari pagi sampai sore di kebun/sawah. Saya besar di tengah
keluarga yang tinggal di desa dan jauh dari kota, tetapi walaupun saya dan
keluarga saya tinggal di desa yang terpencil sya sangat bersyukur karena desa
saya sangat jauh dari kata ramai, padat penduduk, polusi udara, limbah
pembuangan, sungai tercemar, banjir, longsor, dan sebagainya. Jadi saat masa
balita saya sangat menyenangkan karena begitu dekat dengan alam sehingga
membuat lingkungan saya sangat sehat dan sangat baik untuk tumbuh kembang
saya.orangtua saya juga selalu mengajarkan kepada saya dan kakak-kakak saya
untuk selalu menjaga alam yang kita punya karena kalau kita menjaga alam maka
alam akan memberikan kita rejeki.
b. Lingkungan Social
Lingkunga
social saya disaat masa balita saya sangat menyenangkan karena saya sering
dititipkan di rumah saudara karena orangtua saya harus ke sawah/kebun.Oleh
karena itu saya sering berinteraksi dengan saudara dan tetangga saya.bahkan
orangtua sayapun sering membawa saya keluar kota untuk sehingga walaupun saya
tinggal di desa terpencil saya mengetahui bagaimana hidup di kota dan bagaimana
kehidupan di luar. Dimasa balita saya dilingkungan social sangat menyenangkan
karena saya banyak mengenal orang, temapat, suku, budaya alam dll.
c. Lingkungan Budaya
saya
lahir di kab.tapanuli selatan Sumatra utara jadi budaya, adat dan bahasa saya
sehari-hari adalah batak. Saya bangga menjadi orang batak karena batak di jaman
sekarang masih mempertahan tradisi dari dulu sampai sekarang.Dimasa balita
saya, saya sudah dikenalkan dengan budaya batak dengan acara yang pernah saya
lihat di acara pernikahan oranglain dan acara lainnya dan di rumah saya
sendiri. Orangtua saya sangat menjalani budaya yang ada karena orangtua saya
sendiri masih memilki keturunan raja dulu yang bergelar “baginda makkusor”
sehingga menuntut orangtua saya untuk mentaati dan meneruskan budaya yang
selama ini telah dijalankan keluarga saya. tetapi walaupun saya tinggal di
daerah batak orangtua saya juga mengajarkan budaya lain yang pernah saya
datangi. Jadi saya tidak hanya mengetahui budaya saya tetapi saya juga
sedikitnya mengetahui budaya luar yang pernah saya kunjungi.
d. Lingkungan Alam
Karena
saya dan keluarga saya tinggal di daerah yang termasuk jauh dari kota jadi di
desa saya alamnya masih sangat asri dan tenang. Sawah, kebun, sungai yang
jernih dan kendaraan yang tidak terlalu banyak berlalu lalang dari desa saya
sehingga udara di desa saya masih sangat sehat dan segar. Jumlah penduduk di desa
saya juga bisa di katakana masih sedkit sehingga desa saya sangat jauh dari
kata padat penduduk.Karena alam di desa saya masih sangat bagus jadi sangat
bagus untuk kesehatan semua orang yang ada di desa saya.
2.
Periode Sekolah Dasar
a. Lingkungan Keluarga
Dimasa
SD di dalam rumah kami hanya ada saya dan kedua orangtua saya, karena kakak
pertama dan kedua saya saat itu sedang kuliah di padang dan kakak saya yang
ketiga baru masuk SMP di kota dalam Kabupaten tempat tinggal saya yang membuat
kakak ketiga saya harus di kost di daerah tersebut. Setiap hari sepulang
sekolah saya selalu merasa sepi karena tidak ada orang di rumah, karena kedua
orangtua saya masih di sawah/kebun saat saya pulang sekolah.Sehingga saya
selalu merindukan kakak-kakak saya agar saya tidak kesepian di rumah dan saya
mempunyai teman cerita dan bermain.Masa SD saya sangat menyenangkan karena
seperti anak-anak lainnya banyak bermain, tetapi sesaat di rumah saya merasa
kesepian karena orangtua saya ada di sawah/kebun dan kakak-kakak saya sekolah
di temapat lain sehingga saya sendiri di rumah mau bermain bersama temanpun
tidak bisa karena teman-teman saya sepulang sekolah pergi membantu orangtua
mereka ke sawah/kebun. Sementara saya tidak diperbolehkan ke sawah/kebun karena
orangtua saya selalu berkata bahwa kami tidak boleh merasakan apa yang mereka
rasakan dan ingin kami menikmati masa-masa bahagia kami.
b. Lingkungan Social
Lingkungan
social saya dimasa SD saya semakin menambah sama saja ketika saya balita tidak
banyak perubahan karena di desa saya juga tidak banyak perubahan. Seperti biasa
saya sering berinteraksi dengan orang-orang disekitar saya maupun di desa/kota
yang pernah saya kunjungi. Orangtua saya selalu mengenalkan saya kepada saudara
dan keluarga dari orangtua saya sehingga saya banyak mengenal orang dan belajar
mengenai lingkungan social yang orangtua saya ajarkan kepada saya, dan saya
ingin seperti orangtua saya karena kedua orangtua saya dilingkungan sosialnya
sangat baik karena saya lihat orangtua saya begitu dekat dengan lingkungan
sosialnya.
c. Lingkungan Budaya
Dimasa
SD saya belajar banyak mengenai budaya saya yaitu batak, saya sering bepergian
dengan kedua orangtua saya ke acara pesta di daerah saya maupun keluar kota.
Dari acara pernikahan, hakekah, minta doa, dll saya bisa melihat bagaimana
acara adat di lakukakan, dengan hal ini saya tahu tambah banyak mengenai budaya
saya di tambah lagi dengan ilmu yang diberikan kedua orangtua saya. tapi dari
semuanya saya lebih mudah memahami saat kedua orangtua saya melaksanakan acara-acara
tersebut karena saya bisa melihat proses demi proses adat yang dilaksanakan.
d. Lingkungan Alam
Dimasa
balita sampai masa SD tidak banyak yang berubah alam di lingkungan saya hanya
penduduk saja yang bertambah dan bertambahnya juga tidak significan jadi masih
sangat asri dan sangat sehat bagi kesehatan. Dengan lingkungan alam yang
seperti ini perkembangan bagi kesehatan saya sangat bagus apalagi untuk belajar
karena dengan udara yang segar dan sehat otak akan terasa lebih segar dan fress
sehingga nyaman dan tenang dalam belajar. Dengan alam yang seperti ini saat
sedang belajar lebih mudah di mengerti dan lebih tenang saya sangat bersyukur
dengan alam yang saya nikmati itu.
3.
Periode SMP
a. Lingkungan Keluarga
Dimasa
SMP sehari-hari saya bukan lagi di rumah kedua orangtua saya karena saya
sekolah di daerah lain (Kabupaten lain) dan
tinggal di rumah oranglain yang sebelumnya saya tidak kenal (kost). Saya hanya
pulang pada hari libur saja sabtu dan minggu itupun tidak selalu dalam setiap
minggu jadi semasa smp saya lebih banyak saya habiskan di luar rumah orangtua
saya.tinggal di kost di umur 12 tahun menurut saya sangat banyak tantangan
karena dari cara berpikir umur 12 tahun belum matang dan masih sangat perlu
pengawasan dan bimbingan dari orangtua. Tapi karena jauh dari orangtua
pengawasan dan bimbingan berkurang dan saya di tuntut untuk mandiri dalam hal
apapun misalnya : bangun pagi, shalat, bersih kamar sendiri, nyuci dan setrika
sendiri, belajar sendiri dan semuanya harus dilakukan sendiri. Walaupun saya
kost orangtua saya selalu datang sekali dalam dua minggu sekedar untuk mengotrol
saya. saya sangat bersyukur mempunyai kedua orangtua saya ini karena cara
mereka mendidik saya bukan hanya dengan memberikan ilmunya saja tapi mereka
juga membiarkan saya mengalaminya sendiri agar saya bisa belajar sendiri bukan
hanya dengan materi tapi juga dengan praktek agar saat saya besar nanti kalau
saya harus tinggal di luar kota jauh dari kedua orangtua saya sudah punya
pengalaman dan dengan pengalam saya itu akan membuat saya lebih mudah
menyesuaikan diri di tempat saya akan tinggal nanti.
b. Lingkungan Social
Lingkungan
social di masa SMP saya sangat menyenangkan karena di daerah tempat kost saya
adalah tempat yang memang banyak anak kost karena di daerah tersebut ada SMA favorit
banyak orang, jadi sayapun tinggal di kost yang terdiri dari orang luar daerah
itu juga dan mereka semua umurnya di atas saya karena di SMP saya masih sangat
jarang ada yang kost karena sebagian besar adalah penduduk daerah itu sendiri.
Saya sangat senang bisa berada di lingkungan yang saya tidak biasa tempati
karena dengan begitu saya bisa banyak kenal orang/teman dan semakin banyak
orang yang saya kenal maka saya akan lebih banyak pengetahuan, pelajaran,
pengalaman dll.Banyak yang saya dapatkan dari orang-orang tersebut. Dengan kata
lain saya akan tahu bagaimana caranya agar lebih dekat dengan orang dan berbagi
pengalaman kesesama teman. Semakin saya banyak bergaul dengan orang semakin
banyak pula orang yang bisa saya jadikan sebagai tempat sekedar cerita untuk
menghilangkan rasa tidak tahu, takut, bingung, sedih dan senang dengan hal ini
secara pemikiran saya semakin dewasa, mandiri dan lebih senang dalam menjalani
masa remaja saya sehingga saya tidak banyak memikirkan hal yang tidak penting
atau hal yang terlalu saya pikirkan yang membuat saya jadi stress yang berdampak
tidak baik bagi kesehatan saya. di masa inilah saya merasa masa paling
menyenangkan dalam hal bergaul.
c. Lingkungan Budaya
Saat
SMP budaya dan adat di lingkungan tempat tinggal saya (kost) sangat berbeda
karena di daerah kost saya adalah daerah pantai/pesisir walaupun tinggal di
satu provinsi tapi sangat berbeda dari adat, budaya dan bahasa.Di daerah saya
menggunakan bahasa batak sementara di daerah kost saya menggunakan bahasa
pesisir, dengan perbedaan ini sangat menguntungkan bagi saya karena saya punya
pengetahuan baru yaitu mengetahui sedikit adat meraka dan saya juga bisa
belajar bahasa mereka. Dengan kata lain saya mempunyai ilmu mengenai budaya
orang lain dan merasakannya sendiri, walaupun saya tidak begitu tahu atau
menguasai adat dan bahasa mereka tapi saya bersyukur karena saya dapat ilmu
baru dengan orang baru dan bukan hanya itu tapi saya juga punya pengalam yang
bisa saya bagi kepada orang yang belum mengetahuinya dan ini membuat saya lebih
percaya diri dan senang karena saya dapat membagi cerita dan pengalaman saya.
d. Lingkungan Alam
Lingkungan
alam di daerah kost saya berbeda juga dengan daerah asal saya karena daerah
asal saya adalah daerah pengunungan dan penduduknya juga masih tergolong
sedikit sedangkan di daerah kost saya adalah daerah pantai. Dengan ini saya
juga sangat bersyukur karena dengan lingkungan alam yang berbeda ini saya tidak
bosan dengan lingkungan pegunungan terus dan saya bisa lebih menikmati alam
ciptaan sang pencipta.
4.
Periode SMA
a. Lingkungan Keluarga
Dimasa
SMAsaya pindah daerah lagi yaitu ibu kota di kabupaten saya, di daerah ini
budaya, adat dan bahasanya sama dengan daerah kelahiran saya jadi saya juga
tidak terlalu sulit untuk saling mengenal dengan teman lain atau oranglain yang
baru saya temui. Di waktu SMK saya dan teman-teman baru (kita semua) tinggal di
asrama, di SMK saya ada dua jurusan yaitu keperawatan dan farmasi, keperawatan
wajib tinggal di asrama sekolah dan saya jurusan keperawatan jadi saya wajib
tinggal di asrama.Awal mula saya tinggal di asrama rasanya enak punya teman
baru, sedih karena untuk kedua kalinya jauh dari orangtua, seru karena punya
teman-teman baru dengan kepribadian berbeda-beda, lucu karena ada pengalaman
baru yang baru yang terjadi dengan baru.Ini adalah masa sekolah saya yang paling
menyenangkan sampai saat ini.
b. Lingkungan Social
Lingkungan
social saya di masa SMK tidak terlalu dekat dengan warga sekitar asrama atau
sekolah saya karena kami hanya boleh berada di lingkungan sekolah saja kalau
kami melanggar peraturan dengan keluar dari pagar sekolah kami akan mendapat
sangsi atas pelanggaran tersebut. Kami hanya boleh keluar dari asrama kalau ada
hal yang benar-benar penting atau pergi bersama orangtua, saat mau keluar
asramapun kami harus minta izin kepada ibu asrama yang mengawasi kami di
asrama, dan kami juga boleh keluar pada hari sabtu siang pulang sekolah sampai
jam 17.00 sore dan hari minggu mulai jam 08.00 pagi s.d 17.00 sore, apabila
kami melanggar peraturan ini kami juga akan mendapatkan sangssi. Kami juga
boleh pulang ke rumah sekali dalam dua minggu dengan syarat buku ijin pulang
(BIK) kami harus terlebih dahulu ditanda tangani oleh ibu asrama tetapi apabila
kami punya kesalahan terkadang kami juga tidak diperbolehkan pulang. Tinggal di
asrama membuat saya kurang bergaul dengan orang luar karena 24 jam kami hanya
boleh dilingkungan sekolah saja tetapi itu bukan masalah untuk saya, karena
saya mempunyai teman dari daerah yang berbeda-beda, sifat yang berbeda,
semuanya berbeda hanya satu yang sama yaitu kami sama-sama tinggal di satu atap
untuk menuntut ilmu.
c. Lingkungan Budaya
Llingkungan
budaya di masa SMA saya sama saja dengan budaya di daerah saya, hanya bahasa
saja yang sedikit berbeda. Di masa SMA saya budaya juga berlaku di sekolah sama
dengan budaya lainnya, tapi budaya yang digunakan disekolah bukanlah budaya
yang formal sama dengan budaya siswa-siswi SMA biasa, tetapi karena saya berada
di asrama dengan penuh aturan selama 24 jam yang harus dipatuhi sehingga
membuat siawa-siswinya lebih menghargai budaya. Di masa SMA saya ini bukan
hanya saja tempat untuk menuntut ilmu tetapi bahkan lebih dari itu karena juga
mempelajari banyak hal di sekolah terutama di asrama.Saya bersyukur bisa
bersekolah di SMK saya tersebut walaupun sekolahnya sekolah baru tapi banyak
ilmu dan pengalaman yang bisa saya dapat.
d. Lingkungan Alam
Lingkungan
alam di masa SMA saya berbeda dengan di lingkungan alam di daerah asal saya
yang masih sangat asri.Di lingkungan sekolah SMA saya sudah padat penduduk dan
banyak kendaraan yang lalu lalang walaupun begitu masih banyak pepohonan yang
tumbuh di sekitar pekarangan rumah warga maupun di pinggir jalan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar